
Dalam hal menjadi seorang pengusaha bukan semata-semata urusan besar modal yang dimiliki untuk membuka atau menjalankan sebuah usaha. Perlu kerja cerdas, kepandaian dan kemahiran yang mumpuni untuk menjadi pengusaha yang benar-benar sukses. Salah satu kemahiran yang wajib dimiliki oleh pengusaha adalah paham bagaimana cara mengelola keuangan usaha dengan baik seperti cara menjaga cashlow dengan menggunakan uang kas usaha secara tepat dan mampu mengendalikannya secara akurat.
Sayangnya banya pengusaha pemula yang lupa memperhatikan pentingnya kemampuan tersebut. Terlalu fokus meningkatkan omzet usahanya sehingga lupa membuat catatan keangan usaha yang rapi. Maka tidak heran bila kita temui sebuah usaha yang omzet nya melejit namun pemiliknya tidak tahu berapakah besar untung atau rugi usahanya, atau sebuah usaha yang sepertinya menguntungkan ternyata uang kas nya. Kasus seperti ini sering terjadi terutama di kalangan pengusaha UMKM yang tidak memiliki catatan keluar-masuknya uang usaha.
Mengapa pencatatan atau pembukuan keuangan usaha sangatlah penting?
Inilah beberapa alasan penting mengapa setiap pengusaha wajib membuat pencatatan keuangan usahanya:
- Untuk mengetahui kondisi usaha dalam kondisi untung/rugi. Dengan membuat pencatatan yang teratur, maka kita dapat membandingkan kondisi keuangan dari tahun sebelumnya dengan saat ini. Dengan demikian dapat diketahui apakah laba usaha mengalami kenaikan atau sebaliknya.
- Digunakan sebagai alat pengendali keuangan usaha. Melalui pembukuan dapat kita kethaui biaya-biaya yang tidak diperlukan sehingga dapat dipangkas atau dihemat.
- Digunakan sebagai alat pengambil keputusan. Dengan melihat perkembangan keuangan dari waktu ke waktu, kita dapat meninjau apakah perlu untuk berinvestasi alat produksi, fokus pada marketing, atau membuat keputusan stratejik lainnya berdasarkan kondisi keuangan saat ini.
- Memenuhi kewajiban sebagai warga negara yang baik, yaitu dengan melaporkan hasil pajak usaha. Perhitungan pajak didasarkan pada laporang keuangan usaha yang didapatkan dari neraca dan laporan laba rugi.
- Laporan keuangaan dapat digunakan sebagai dasar untuk menentukan kelayakan usaha untuk mendapatkan bantuan atau tambahan modal dari pihak lain seperti perbankan atau investor. Hal ini dikarenakan laporan keuangan menunjukkan sehat/tidaknya kondisi perusahaan.
Pentingnya pembukuan dalam bisnis ini juga harus didukung dengan pengetahuan si pengusaha. Namun, karena tidak semua orang bisa membuat laporan keuangan yang baik, maka hal tersebut menjadi kendala tersendiri. Terlebih jika pembukuan tersebut masih dilakukan secara manual , berkutat dengan tumpukan kertas, kalkulator, membuat dan mengisi kolom-kolom transaksi, serta harus teliti dalam mencatat data keuangan yang penting. Tentu saja ini akan menghabiskan banyak waktu dan tenaga. Belum lagi adanya resiko human error dalam melakukan kalkulasi.
Lalu apa yang harus dilakukan untuk mengatasinya?
Solusi terbaik untuk mengatasi masalah tersebut ialah dengan menggunakan software akuntansi. Software akuntansi ini merupakan salah satu tool yang dibutuhkan untuk mengolah data dan menyajikan informasi dengan cepat dan akurat. Dalam perkembangannya, software akuntansi ini tidak sekedar berfungsi mencatat transaksi akuntansi saja, tetapi juga menyediakan berbagai fitur seperti business dashboard yang dapat membantu pengusaha mengetahui kondisi usahaya secara cepat.
Dengan menggunakan software akuntansi, akan membuat pencatatan menjadi lebih mudah, teratur, dan memberikan hasil yang akurat. Tidak hanya semata-mata menghindari kesalahan kalkulasi, tapi juga memberikan tinjauan yang menyeluruh terhadap kinerja bisnis. Dan yang terpenting Anda tidak perlu harus menjadi seoarng ahli akuntansi terlebih dahulu untuk membuat laporan keungan usaha Anda.
0 komentar:
Posting Komentar